Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas bagaimana cara mengatasi kode MIL 12 di motor matic Honda. Baik itu Honda Vario, Honda Beat maupun Honda Scoopy. Mulai dari penyebab terjadinya kedipan 12 pada lampu MIL, cara menganalisa dan cara mengatasi masalah tersebut. Berikut ulasan selengkapnya.
Penyebab dan Cara Mengatasi Kode MIL 12
Kedipan MIL 12, menyebabkan motor mogok tidak bisa dihidupkan sama sekali. Jika kebetulan motor matic Honda Anda mengalami kejadian seperti ini, maka langkah awal yang dilakukan adalah mencari tahu penyebabnya dulu. Atau, jika tidak mau ambil pusing, Anda bisa langsung bawa ke bengkel dan terima beres.
Namun, bagi Anda yang hobi utak-atik motor dan itung-itung nambah pengalaman, Anda bisa mulai dari mencari biang keladinya dulu. Setelah mengetahui sumber masalahnya, maka Anda bisa mengatasinya dengan mudah.
Penyebab Lampu MIL Menunjukkan Kode 12
Sudah sedikit dijelaskan di atas bahwa, jika lampu cek engine (MIL) berkedip dengan kode 12, ini berarti adanya masalah di seputar injektor. Namun, bagi Anda yang belum tahu bagaimana cara membaca dan memahami arti kedipan lampu MIL secara manual, bisa dilihat pada ulasan: Arti Kedipan Lampu MIL Motor Injeksi
Masalah atau gangguan yang terjadi di seputar injektor bisa disebabkan oleh banyak hal. Antara lain, terjadinya masalah pada sensor injektor, adanya kabel putus atau konsleting, atau bisa juga pada injektornya sendiri yang rusak ataupun komponen lain yang terkait.
Untuk memastikannya, perlu dilakukan pengecekan terhadap komponen-komponen tersebut secara teliti. Nah, berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengatasinya.
Cara Mengatasi Kode MIL 12
Setelah mengetahui penyebab munculnya kode 12 pada lampu MIL, langkah selanjutnya adalah melakukan pemeriksaan pada komponen yang diduga menjadi sumber masalah.
1. Periksa Kinerja Pompa Injeksi (Fuel Pump)
Langkah pertama yang dilakukan adalah memeriksa apakah pompa injeksi masih bekerja atau tidak. Karena jika injektor tidak mendapat aliran atau tekanan bahan bakar dari pompa injeksi, lampu MIL akan menunjukkan kode kedipan 12.
Caranya, putar kontak pada posisi ON dan periksa apakah terdengar suara seperti dengungan di area sekitar tangki. Jika tidak berbunyi, kemungkinan pompa injeksi rusak atau suplai arus listrik yang menuju pompa injeksi bermasalah.
Maka, periksa jalur kabel yang menuju pompa injeksi yang dimulai dari memeriksa kondisi sekring, jika sekring putus segera ganti.
Catatan:
Jika sekring putus, biasanya terjadi hubungan singkat (konsleting). Oleh karena itu, sebaiknya periksa kabel yang menuju pompa injeksi secara keseluruhan.
Apabila jalur kelistrikan yang menuju pompa injeksi bagus tetapi pompa injeksi masih tidak bekerja, berarti kerusakan terjadi pada pompa injeksi, maka perlu dilakukan penggantian. Tetapi, jika pompa injeksi bekerja dengan baik, namun kedipan 12 pada lampu indikator masih menyala, lanjut ke tahap berikutnya.
2. Periksa Konektifitas Kabel Injektor
Periksa kabel dan soket yang ada pada injektor dan ECM, apakah ada yang putus atau tidak terkoneksi dengan baik. Jika semua dalam keadaan baik tetapi kedipan 12 lampu MIL masih menyala, lanjut ke pengecekan berikutnya.
3. Periksa Aliran Listrik ke Injektor
Cek suplai listrik yang menuju injektor, apakah sampai ke injektor atau putus di jalan. Dengan cara, cabut soket 2 pin yang terdapat pada injektor, kemudian ukur tegangan kabel hitam garis putih (positif) yang ada pada soket 2 pin tersebut dengan massa menggunakan Multi tester.
Jika tidak ada tegangan arus listrik yang berkisar 11 volt, berarti kabel hitam garis putih putus di tengah. Cari dimana letak gangguan dan perbaiki. Namun, jika suplai listrik ke injektor tidak ada masalah, lanjutkan ke langkah berikutnya.
4. Periksa Tahanan Pada Injektor
Lakukan pengecekan tahanan pada injektor, dengan mengukurnya pada konektor 2 pin yang ada pada injektor menggunakan Multi tester. Tahanan standar injektor 11-13 ohm pada suhu 24°c. Jika tahanan tidak sesuai standar artinya injektor rusak, jika sesuai standar, lakukan ke tahap berikutnya.
Baca juga: Cara Memperbaiki Injektor Pada Motor Injeksi
5. Periksa Kabel dari ECM ke Injektor
Periksa koneksi antara soket 33 pin ECM dengan soket 2 pin injektor. Cek konektifitas kabel merah muda garis biru di soket ECM dan kabel merah muda garis biru di soket injektor menggunakan Multi tester. Jika tidak ada hubungan berarti kabel tersebut putus. Periksa dan sambung kembali.
Selain itu, periksa juga apakah terjadi konsleting pada kabel merah muda garis biru. Cek hubungan kabel merah muda garis biru dengan massa menggunakan Multi tester. Jika ada hubungan, kemungkinan kabel terkelupas dan menempel body.
Apabila tidak terjadi hubungan singkat dan semua langkah pengecekan kabel dan konektor (soket) sudah dilakukan sesuai prosedur dan tidak ditemukan masalah, berarti kerusakan terjadi pada ECM. Maka ganti ECM dengan yang baru. Simak video tutorial cara mengatasi kode 12 di bawah ini:
Demikian langkah cara mengatasi kode MIL 12 pada skuter matic Honda, baik Honda Vario, Beat atau Scoopy.
